Penggunaan skuter elektrik memang sekarang ini menjadi trend di tengah maraknya wabah pandemi covid 19. Alasannya supaya lebih simpel dan praktis ketika ingin keluar rumah hanya sekedar membeli kebutuhan pokok di warung. Namun, perlu juga diketahui langkah aman dalam mengendarainya.
6 Langkah Aman Berkendara Skuter Elektrik di Jalanan
Mengendarai kendaraan mungil satu ini memang memiliki resiko besar kalau tidak menaati setiap peraturan pengendara di jalanan. Sebab, banyaknya pengendara mobil maupun motor berkecepatan tinggi lalu lalang. Oleh karena itu perhatikan 6 langkah aman berkendara skuter elektrik.
- Posisi Pengendara Harus Benar
Pengendara skuter elektrik diharuskan untuk berdiri tegak lurus dan menggunakan kedua tangannya untuk memegang kendali. Sebab ketika hanya satu tangan, maka yang terjadi adalah ketidak seimbangan saat melaju di jalanan.
Selain itu, menggunakan kedua tangan saat berkendara akan lebih memaksimalkan serta memberikan keseimbangan ketika ingin berhenti. Kemudian selalu memperhatikan jalanan agar tetap fokus ketika ada pengendara lain melintas.
- Gunakan Alat Pelindung Helm
Mengendarai skuter listrik tentunya tidak sembarangan karena besar resiko yang terjadi bila mengabaikannya. Oleh sebab itulah, pengendara harus menggunakan alat pelindung diri berupa helm agar tetap aman saat melaju di jalanan.
Kemudian juga harus menggunakan pengaman siku tangan agar tidak terjadi cedera parah ketika tergelincir saat melaju. Begitu juga pasangkan pelindung di kedua lutut kaki supaya tetap terjaga keamanan ketika menggunakannya di jalanan.
- Naiki Hanya Satu Orang
Kendaraan satu ini memang didesain untuk digunakan satu pengendara saja. Ketika menaiki dengan dua orang atau lebih, maka hal yang terjadi adalah overload atau kelebihan muatan. Hal ini akan merusak komponen yang ada pada skuter elektriknya.
Selain itu, ketika menggunakan melebihi kapasitas yang ditentukan, maka resiko terjadi kecelakaan akan semakin tinggi. Sebab roda kecil serta pegangan stang akan menjadi tidak sehingga. Dengan demikian lebih mudah tergelincir dan jatuh di tanah.
- Kendarai di Jalanan Sepi Saja
Penggunaan skuter elektrik ini memang tidak dianjurkan jika digunakan untuk jarak jauh. Kebanyakan orang di negara maju menggunakannya sebagai sarana transportasi menuju warung, minimarket yang dekat dengan rumahnya. Dengan demikian mereka tidak akan lebih menghemat tenaga.
Oleh karena itulah, ketika mengendarai kendaraan satu ini janganlah di tempat yang ramai pengendara mobil maupun motor, melainkan carilah tempat sepi. Tujuannya untuk mencegah terjadinya resiko kecelakaan atau tabrakan dengan kendaraan bermesin tersebut.
- Jangan Mengebut saat Melaju
Skuter elektrik memang sebuah kendaraan yang dapat melaju tanpa menggunakan tuas pedal atau semacamnya karena dibekali tenaga listrik. Namun, para pengendara dilarang untuk mengebut saat di jalanan karena sangatlah beresiko tinggi sekali.
Kecepatan maksimal yang dianjurkan bagi pengendara skuter elektrik adalah sebanyak 20 KM/Jam. Dengan demikian ketika akan melakukan belokan maupun berhenti bisa tetap seimbang dan meminimalkan tergelincir atau kecelakaan lainnya.
- Pasangkanlah Lampu Penerangan
Lampu yang terletak di bodi skuter elektrik memang kurang memadai bagi pengendara lain ketika melaju di malam hari. Terkadang terjadi banyak tragedi kecelakaan karena kurang tajamnya jarak pandang ketika gelap, sehingga dapat beresiko besar sekali.
Namun, jika pengendara skuter elektrik memasangkan aksesoris cahaya tambahan pada helm maupun baju saat malam hari, maka akan menambah pencahayaan. Dengan demikian, pengendara lain akan bisa melihat bahwa akan orang di depannya.
Demikianlah penjelasan tentang 6 Langkah Aman Berkendara Skuter Elektrik di Jalanan. Menjadi pengendara yang baik haruslah mengikuti setiap aturan lalu lintas.