Saat ini AC memiliki dua jenis yang dapat anda pilih sesuai kebutuhan anda. Namun tentunya mereka memiliki perbedaan yang signifikan, karena produsen tidak mungkin menciptakan produknya dengan menyamaratakan fungsi yang dimiliki. Seperti AC Inverter terbaru dengan non-inverter, anda tinggal memilih sesuai kebutuhan anda.
AC Inverter Terbaru
Jenis ini merupakan yang paling terupdate dari Daikin Indonesia dan banyak digunakan diberbagai macam sektor, seperti rumah tangga, komersial, industri dan perkantoran. Teknologinya special, ia akan dengan sendirinya mengurangi putaran kipas apabila sudah mencapai suhu ruang seperti tertera di remot control.
Ketika AC melakukan tugasnya mendinginkan ruangan saat mulai dihidupkan, ia akan menarik listrik dalam kapasitas cukup besar. Setelah temperatur sudah sesuai, maka konsumsi akan mulai diminimalkan. Jadi dapat dipastikan, Inverter memiliki peran dalam penghematan energi.
Inverter sendiri merupakan sebuah alat yang memiliki cara kerja yang berbanding terbalik dengan adaptor yang menghentikan aliran listrik. Sebaliknya teknologi ini malah mengontrol laju dari kecepatan kompresor agar dapat lebih menghemat daya listrik.
AC Non-Inverter
Jenis AC biasanya disebut dengan AC Standar. Non-Inverter memiliki tegangan listrik sebesar 800 watt, sedangkan untuk kompresornya akan bekerja langsung ketika unit dinyalakan, akibatnya pemakaian daya listrik langsung meninggi.
Ketika AC telah berhasil mendinginkan ruang sesuai dengan remot, kompresor secara otomatis akan mati, kemudian menyala lagi apabila temperatur mulai menghangat kembali. Dapat dipastikan betapa borosnya non-inverter karena tarikan daya listrik awal sangat tinggi.
Non-Inverter diklaim dapat mendinginkan ruangan lebih cepat, karena tarikan awal yang langsung tinggi menyebabkan proses pendinginan tidak membutuhkan waktu yang lama. Namun hal tersebut malah menjadi kelemahan AC jenis ini karena sekarang konsumen lebih membutuhkan jenis hemat daya.
AC Low-watt
Sedikit mirip dengan AC Inverter terbaru, ia merupakan tipe AC yang hemat energi dan daya listrik. Dapat anda jadikan alternatif selain membeli penyejuk udara standar. Karena memiliki watt rendah, anda tidak perlu memusingkan biaya pembelian token atau pajak tiap bulannya.
AC low-watt adalah jenis yang paling murah, memiliki daya listrik yang lebih kecil menjadikan ia unggul dalam aspek ini. Kerja kompresornya juga tidak besar, jadi anda dapat memasangnya jika ruangan anda tidak terlalu luas. Lonjakan tegangan juga dapat dihindari karena tidak butuh banyak konsumsi daya.
Namun kurangnya, ia tidak dapat dengan cepat mendinginkan ruangan, bahkan lebih lambat dari AC Inverter dan standar. Itu disebabkan putaran kompresornya sangat lambat. Anda harus menjalankannya terlebih dahulu sebelum menggunakan ruangan. Penyejuk udara ini sebenarnya diperuntukan bagi ruangan yang jarang dipergunakan atau hanya ditempati dalam jangka waktu singkat.
